Random

Follow Me on Pinterest
Home » » puisi tentang jembatan rubuh

puisi tentang jembatan rubuh

Unknown | Senin, Mei 28, 2012 | 0 coemntar kalian

siapakah yang membangun jembatan, antara dua negeri
curam tebing, lebar dan panjang sungai mengalir bening?

tak ada jalan, hanyalah rimba dan belukar, kabut dan awan saling lingkar
suatu kali mungkin; bila keadaan jadi lain, burung-burung tersesat
pada rimba yang tak mereka ketahui
memberaikan musim dan waktu, menceraikan lumut dan batu
pada setiap langkah, sepanjang pelarian yang diburu
"revolusi! benang-benang penindasan, tak sanggup kami titi!"

tapi jembatan itu, tetap sendiri; panas yang melindas
cahaya memberangkatkan matahari ke gelap malam
di mana hidup dan kesunyian selalu ditanam
dalam mata waktu, tumbuh dan berakar, zaman yang jadi belukar

di pergantian abad, bulan dan matahari tak lagi bergerak
di ujung kurun; kesunyian semakin rimbun, saat burung-burung
mengggugurkan bulu menanggalkan kepak
"jembatan itu milik kami! sayap bersemayam di jari-jari kaki!"

setiap hari, antara dua negeri
beribu-ribu burung melintasi jembatan itu
di paruhnya tergunggung mimpi-mimpi

"benang-benang revolusi siap kami titi!"
suara-suara itu tertangkup
setelah kekuatan dilucuti.
Share this article :

0 coemntar kalian:

Posting Komentar

peraturan komentar
1. pasang link kalian jika berkomentar di blog ini sehingga saya bisa visit back blog kalian
2. dilarang spam di blog ini
3. dilarang komentar yang berbau sara
4. follow my blog and i will follow back
5. saling tukeran link banner

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KANG SHIN BLOG - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger